Ketika
kakimu lelah dan sudah tak sanggup berjalan, ketika tanganmu sudah kaku dan tak
bisa bergerak, ketika tubuhmu meraung dan meronta tak lagi berdaya, ketika
engkau hanya bisa pasrah dan berdoa dengan sedikit harapan dihatimu, ketika
itulah orang-orang terdekatmu di uji. Siapa yang terus setia di sampingmu,
siapa yang terus menemanimu dan siapa yang dengan welas asihnya terus
menjagamu. Begitulah kesetiaan di uji ketika bersama bukan cuma suka tapi juga
duka. Namun, semua itu jugalah yang membuat kekeluargaan ini semakin hangat,
kebersamaan ini semakin erat. Ketika semua asam garam, pahit manis itu kami
rasakan, bersama dalam suka duka.
Berbagai
kejadian kami lewati, berbagai peristiwa kami arungi dengan terus bersama
berpegangan erat satu sama lain dan tak ingin ada yang terlepas. Dalam suka
kami tertawa, bercanda dan berbagi bahagia. Dalam duka kami menangis,
berpegangan, saling menguatkan, saling merangkul dan saling melindungi.
Begitulah kami bersama bukan Cuma suka tapi juga duka.
Berbagi
makanan, berbagi minuman, berbagi rejeki, dan berbagi suka duka. Itulah yang
kami rasakan selama bertahun-tahun kami bersama. Maka, disetiap kebersamaan itu
selalu ada sedikit harapan dan doa. Semoga kebersamaan ini tidak akan berakhir,
selalu berlanjut hingga kami takkan ada lagi dan terganti dengan kami-kami yang
baru sebagai regenerasi yang juga akan bersama bukan Cuma suka namun juga duka.
Kami
adalah mahasiswa perantau dari tanah yang kami cintai tanah minangkabau yang
sekarang lebih dikenal sebagai provinsi Sumatra Barat, tanah tempat kami
dilahirkan, tempat orang-orang tua kami dibesarkan dan tanah tempat nenek
moyang kami bersemayam. Tanah yang tak tergantikan walau sekarang kami berpijak
pada tanah perantau, tanah Jawa, tanah Malang yang akan kami sayangi sebagai
mana pepatah negeri kami tercinta mengajari kami “ dimana bumi berpijak disitu
langit dijunjung”. Maka sebagai mahasiswa dan orang minang kami akan tetap
memakai dan menjunjung semua itu.
Kami
adalah mahasiswa yang terkumpul dalam suatu Organisasi Daerah (Orda), IPPMBK
(Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Bundo Kanduang) Malang yang akan terus
menegakan budaya Minang walau di negeri orang.